Kutai Kartanegara – Kontestasi pemilu legislatif pada 2024 sudah memasuki tahapan penjaringan di masing-masing partai politik, tidak terkecuali PDI Perjuangan Kutai Kartanegara yang dinahkodai oleh Edi Damansyah Bupati Kutai Kartanegara.
Salah satu situs online duniapolling.com merilis hasil poling bakal calon legislatif (bacaleg) DPRD Kabupaten Kukar Dapil IV yang mewakili versi anak muda.
Meski poling bukan merupakan website resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), namun sejumlah nama dan hasil votes cukup membuat penasaran.
Setidaknya ada tujuh nama bacaleg yang tertera dalam poling dan survei tentang “Siapa Caleg DPRD Kabupaten Kukar Dapil IV yang Menurut Anda?” dalam situs duniapolling.com .
Ketujuh bacaleg dari PDI Perjuangan, nama lengkap dengan ranking, prosentase dan jumlah votes atau dukungan, itu diantaranya, yakni Muhamad Heri dengan raihan 26.5 % (2212 votes); Rahmat Dermawan dengan raihan 26.3 % (2200 votes); Sugeng Hariyadi 24.8% (2076 votes) .
Menanggapi hasil poling, Muhamad Heri yang meraih 2212 Suara. mengatakan hasil poling netizen ini diakui menjadi semangat dan motivasi sebagai generasi muda untuk bersaing dalam kontestasi duduk di kursi DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara
“Yang positif aja, soalnya masalah poling kami sudah berupaya semaksimal mungkin berusaha untuk meningkatkannya, yang terpenting adalah dukungan dari keluarga dulu, namun hasil ini cukup menggembirakan bagi saya,” bebernya.
Di urutan kedua, ada Rahmat Dermawan dengan persentase 26.3 persen atau 2200 suara. Rahmat pun menjawab beri apresiasi setinggi nya kepada publik.
Meskipun sekedar polling, tapi hasil tersebut memberikan pecutan semangat bagi Rahmat agar bisa lebih giat untuk terus bersama rakyat.
“saya sangat mengapresiasi atas partisipasi publik yang cukup tinggi, dari hasil poling tersebut menjadi pemicu agar lebih giat untuk terus Bersama rakyat,” kata Politisi Muda Rahmat Dermawan.
Sugeng Hariyadi menanggapi hasil poling yang beredar di media sosial, dengan Perolehan Sebanyak 2076 Suara. mengatakan intinya semua hasil Ia serahkan ke masyarakat.
“walaupun saya juga tak tau asal poling itu terbentuk saya kurang paham, intinya saya sudah berusaha menunjukkan kinerja saya kepada masyarakat, pada intinya nanti hasil pastinya adalah di TPS Pemilu,” jelas Sugeng.
