Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah meminta kepada Dinas Sosial (Dinsos) Kukar agar memaksimalkan Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) sebagai wadah pengaduan persoalan kemiskinan yang ada di Kukar.
“Saya minta Dinsos Kukar untuk memperkuat keberadaan Puskesos sebagai wadah pengaduan persoalan kemiskinan,” ucap Edi.
Ia juga menyarankan kepada Dinsos Kukar untuk membuat Standar Operasional Prosedur (SOP) agar kinerja yang dilakukan oleh jajaran Puskesos terpantau dengan baik saat melakukan update data kemiskinan di Kukar.
“Saya minta ini diperhatikan. Saya ingin update data kemiskinan yang dilakukan Puskesos di lapangan terus terpantau dan dilakukan verifikasi by name by adress,’ ungkap Edi.
Selain itu, Edi mengaku akan bersurat ke Kemensos RI dalam waktu dekat ini. Tujuannya agar digelar audiensi terkait perkembangan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Kukar.
“DTKS di Kukar harus terus terupdate, agar tidak ada lagi persoalan seperti lambat memasukkan data di aplikasi Kemensos,” jelasnya.
Ia juga meminta aga DTKS bisa disinkronkan dengan data yang dimiliki statistik Kukar agar tidak terkesan jalan sendiri-sendiri.
“Yang terpenting jangan sampai pekerjaan yang selama ini kita lakukan tidak memberikan kontribusi terhadap penurunan angka kemiskinan di Kukar,” pungkasnya. (Adv/Diskominfo Kukar)