Menu

Mode Gelap
Percepatan Penerapan SPBE, Diskominfo Kukar Launching Proper Lobiku Gelar Bimtek Sertifikasi TPP, Bupati Kukar Berharap Tidak Ada Lagi Desa Tertinggal Gelar Rakerkot, Wushu Samarinda Bahas Persiapan Porprov dan Program Regenerasi Atlit 56 tahun Jenderal Andap, Terus Berkarya Dan Berinovasi Pengukuhan PW KBB Jatim, Irianto Lambrie : Warga Banjar Harus Rakat, Kuat serta Bermartabat

Olahraga · 30 Mar 2023 07:22 WITA ·

Tanggapan PDI Perjuangan Atas Pembatalan Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-20


 Foto: Hasto Kristiyanto Sekjen DPP PDI Perjuangan Perbesar

Foto: Hasto Kristiyanto Sekjen DPP PDI Perjuangan

Jakarta – Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menanggapi terkait dengan pembatalan Indonesia oleh FIFA sebagai tuan rumah dalam ajang Piala Dunia U-20, dapat disampaikan hal-hal sebagai berikut:

Kami sangat menyesalkan dan bersedih bahwa akhirnya FIFA membatalkan status tuan rumah Piala Dunia U-20. Ini tentu menjadi pelajaran berharga. Sikap yang kami sampaikan sejak awal, tidak pernah menolak Piala Dunia U-20 digelar di Indonesia. Apa yang kami sampaikan adalah hal yang fundamental guna menyuarakan kemanusiaan dalam hubungan antarbangsa dengan menolak kehadiran Israel serta potensi kerentanan sosial dan politik yang akan ditimbulkan oleh kehadiran Timnas Israel. Sikap kami ini sama dengan FIFA ketika mencoret Rusia dari babak playoff Piala Dunia, jadi ada presedennya.

Sikap yang kami sampaikan memiliki landasan kuat secara konstitusi dan juga historis. Suara menolak kehadiran Israel adalah suara kemanusiaan, bukan kehendak politis. Kesadaran sejarah juga harus terus diperkuat. Untuk diingat, Stadion Gelora Bung Karno (GBK) lahir sebagai penolakan terhadap Israel.

Kami telah melakukan komunikasi dengan pemerintah tentang sikap PDI Perjuangan dan potensi kerentanan politik dan sosial jika Israel tetap bertanding di Indonesia sejak bulan Agustus 2022. Kami bertemu dengan Menteri Luar Negeri dan beberapa bulan kemudian dengan Menteri Sekretaris Negara. Sikap kami muncul setelah Israel dipastikan lolos kualifikasi. Dengan harapan agar bisa dicari solusi yang terbaik, salah satunya dengan memindahkan pertandingan Israel di negara tetangga terdekat. Sehingga U-20 tetap bisa diselenggarakan di Indonesia minus Israel.

PDI Perjuangan menyampaikan terima kasih atas upaya pemerintah dan pengurus PSSI saat ini yang sudah mencoba dengan keras untuk mencari solusi dengan melobby FIFA. Tekad kita yang paling penting, adalah membangun kesebelasan sepakbola yang handal lambang supremasi olahraga diluar bulu tangkis. Ini harus menjadi tujuan utama dalam politik olahraga.

 

Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Akhirnya ! Teka-Teki Kemana Pluim Berlabuh Terjawab

10 Oktober 2023 - 14:38 WITA

Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Melawan Brunei Darussalam, Ini Nama-Nama Pemain Yang Dipersiapkan Shin Tae-Yong

9 Oktober 2023 - 14:37 WITA

Puncaki Klasmen Sementara Liga 1, Pelatih Bornoe FC Minta Stefano Lilipaly Cs Tetap Konsisten Di Jalur Kemenangan

3 Oktober 2023 - 08:23 WITA

Temui Wabup Kukar, Presiden Borneo FC Lirik Stadion Aji Imbut Jadi Kandang Liga 1

21 September 2023 - 07:52 WITA

MU Catatkan Rekor Buruk Sepanjang Sejarah, Usai Digilas Liverpool 7-0

6 Maret 2023 - 03:25 WITA

DPD PDI Perjuangan Kaltim Gelar Nobar Final Piala Dunia 2022, Hadirkan Berbagai Doorpize Menarik

19 Desember 2022 - 08:45 WITA

Trending di DPRD Kaltim