SAMARINDA, Kaltim.press – Gelaran Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-43 di Kalimantan Timur (Kaltim) tahun 2022 yang telah usai digelar menempatkan kontingen Samarinda hanya berhasil menduduki peringkat ke 2. Merespon hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Samarinda, Subandi menuturkan terdapat beberapa catatan penting yang patut diperbaiki untuk menyambut gelaran MTQ di tahun yang akan datang. Menurutnya, untuk menciptakan dan meningkatkan kemampuan para Qori’ dan Qori’ah di Samarinda, salah satu faktor penting ialah adanya dukungan alokasi anggaran khusus yang memadai.
“tentu ini akan menjadi catatan bagi Kota Samarinda jika ingin berprestasi ke depannya harus didukung dengan hal-hal yang bisa mewujudkan itu semua, salah satunya adalah anggaran di bidang tersebut,” tegas Subandi, Senin (30/5/2022).
Subandi menambahkan, alokasi anggaran nantinya, bisa dipergunakan untuk meningkatkan seluruh sarana dan prasarana para Qori’ dan Qori’ah guna menunjang peningkatkan kompetensi diri.
“Alokasi anggaran itu nantinya bisa digunakan untuk penggajihan guru. Serta memenuhi sarana dan prasarana,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Subandi menilai, penyaluran anggaran khusus tersebut diperlukan untuk menunjang persiapan di luar pendidikan sekolah yang tentu memiliki banyak keterbatasan fasilitas dan waktu.
Untuk itu, Subandi meminta adanya alokasi anggaran khusus yang bisa disalurkan pemerintah untuk meningkatkan kemampuan generasi muda di bidang agama.
“Karena pendidikan seperti ini bentuknya non-formal dan sangat terbatas di sekolah-sekolah. Oleh sebab itu perlu adanya support anggaran yang selama ini belum ada alokasi khusus untuk bidang tersebut,” pungkasnya.