SAMARINDA, kaltim.press – Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) resmi berkoalisi menghadapi Pilpres 2024 mendatang. Ditandai dengan penandatangan piagam deklarasi kerja sama oleh Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di Sentul International Convention Center pada Sabtu (13/4/2022) lalu. Hal ini turut disambut gembira dan penuh harapan seluruh kader kedua partai tersebut. Tak terkecuali, Katua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Kaltim, Safruddin.
“Pada intinya kita kader-kader partai di wilayah menyambut dengan riang gembira dan penuh harapan, serta siap mengikuti instruksi partai terkait koalisi ini,” ungkap Safruddin saat ditemui di salah satu Cafe di kawasan Jl. Ir. H. Juanda, Samarinda, Jum’at (19/8/2022) malam.
Pria yang akrab disapa Bang Udin ini menuturkan, dari kesepakatan koalisi itu memang belum menentukan siapa Capres dan Cawapres. Untuk itu, lanjutnya, dalam menentukan siapa Capres dan Cawapres, keputusan itu ada di kedua ketua umum partai.
“Yang pasti Gerindra dan PKB sudah final berkoalisi dengan memunculkan dua kekuatan besar di Indonesia yaitu nasionalis dan religius guna menghindari polarisasi masyarakat pada Pemilu tahun 2024 nanti. Tapi kan salah satu isi dari piagam koalisi, pintu terbuka lebar untuk partai lain yang ingin bergabung,” imbuhnya.
Lebih lanjut, mantan aktivis PMII Kaltim ini mengaku dalam waktu dekat ini tengah bersiap untuk mengagendakan pertemuan bersama unsur petinggi Partai Gerindra Kaltim guna membahas tindak lanjut terkait koalisi kedua partai tersebut.
“Rencana dalam waktu dekat kita agendakan ketemu Ketua DPD Gerindra Kaltim beserta jajaran,” tandasnya.